Calon Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini, melakukan kunjungan silaturahmi ke Padepokan IKSPI Kera Sakti di Kabupaten Madiun. Dalam kunjungan tersebut, Tri Rismaharini disambut baik oleh Tokoh dan Ketua Umum IKSPI Kera Sakti, Drs. H. Bambang Sunarja.
Kunjungan ini bertujuan untuk meminta doa restu serta mendengar keluhan yang terjadi di dunia pencak silat di Jawa Timur, khususnya di Madiun. Tri Rismaharini mendapatkan banyak masukan terkait permasalahan yang dihadapi, antara lain:
1. Minimnya peran serta pemerintah dalam pembinaan pencak silat.
2. Anggaran yang sangat minim dari KONI kepada IPSI, meskipun jumlah personil dan anggota pencak silat sangat banyak.
3. Sulitnya meraih prestasi dalam kegiatan atau pertandingan karena kurangnya anggaran untuk pembinaan.
Tri Rismaharini menyampaikan, “Insyaallah saya ingin bersilaturahmi kepada seluruh perguruan pencak silat, karena pencak silat adalah kekayaan budaya asli Indonesia yang berangkat dari kekayaan budaya masyarakat. Jika ini bisa diangkat, saya percaya suatu saat pencak silat akan bisa dilihat oleh dunia.”
Risma menambahkan, “Saya ingin bersama seluruh perguruan untuk mengembangkan pencak silat ini. Kita berharap anak-anak kecil diberikan pengetahuan tentang pencak silat untuk menjaga kelestariannya. Ini dilahirkan dari budaya bangsa. Insyaallah, jika Tuhan mempercayakan saya, saya akan terus melestarikan pencak silat yang ada di Jawa Timur.”
Terkait pembongkaran tugu ikon pencak silat di Jawa Timur, khususnya di wilayah Madiun beberapa waktu lalu, Tri Rismaharini berjanji akan memberikan solusi konkret. “Jika masyarakat mempercayakan saya, saya akan membuat tugu bersama di wilayah-wilayah di Jawa Timur sebagai simbol persatuan pencak silat di seluruh wilayah Jawa Timur untuk Indonesia,” ungkapnya.
Ketua Umum Perguruan Pencak Silat, Drs. H. Bambang Sunarja, mengungkapkan, “Alhamdulillah, hari ini salah satu Calon Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini, hadir di Padepokan IKSPI Kera Sakti. Bagi kami, keluarga besar IKSPI Kera Sakti, ini merupakan suatu kehormatan. Kami berharap dengan kehadiran beliau, beliau akan tahu bagaimana sebenarnya IKSPI Kera Sakti yang berpusat di Madiun ini. Kami juga menyampaikan banyak hal kepada beliau, mudah-mudahan ke depannya perguruan IKSPI Kera Sakti dan umumnya perguruan pencak silat ini diberikan perhatian khusus ketika beliau mendapatkan amanah dari masyarakat.”
Selain itu, Tri Rismaharini turut menyempatkan berziarah di makam pendiri perguruan pencak silat IKSPI Kera Sakti, yaitu makam H.R. Totong Kiemdarto.(jonipras/gsi)
No Responses